PinFunPapua.com, Manokwari – Pemerintah Provinsi Papua Barat bersama TNI-POLRI mengelar apel pasukan dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana alam di wilayah Papua Barat.
Apel gelar pasukan dipimpin langsung Kepala BPBD Provinsi Papua Barat Derek Ampnir. hadir dalam apel tersebut Wakapolda Papua Barat, Kasdam XVIII/Kasuari, Kafasharkan Manokwari, Kepala Basarnas Manokwari serta Jajaran Polda Papua Barat. Dalam Apel gelar pasukan tersebut diikuti oleh TNI, Polri, BPBD, Basarnas, PMI dan masih banyak lagi.
Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Papua Barat Derek Ampnir dalam apel mengatakan ada beberapa penekanan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas terkait kesiapan Penanggulangan Bencana alam sebagai berikut :
1. Pertama siapkan registrasi atau yang dibutuhkan terkait dengan kesiapan Penanggulangan Bencana Alam
2. Siapkan segala sarana dan prasarana serta bentuk satuan tugas inti dan cadangan yang sewaktu-waktu dapat digerakkan ke lokasi terjadinya bencana
3. Petakan serta pantau setiap perkembangan situasi yang terjadi pada daerah-daerah yang dianggap rawan terjadi bencana
4. Lakukan sambang dan beri himbauan kepada warga masyarakat pada daerah yang potensial terkena dampak bencana.
5. Jalin koordinasi atau sinergi dengan seluruh instansi atau pihak-pihak yang terkait khususnya yang berhubungan dengan informasi dini terjadinya bencana dengan pencegahan dan melakukan tindakan lainnya yang bersifat persuasif.
6. Laksanakan pelatihan bersama dalam penanganan bencana alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi kapan saja.
Hal tersebut untuk menghadapi fenomena terjadinya bencana alam di tahun 2023, tentu kita harus menyikapi secara sungguh-sungguh dengan siap siaga, waspada dan antisipasi sedini mungkin di wilayah daerah Papua barat.
Terutama yang memiliki potensi banjir bandang dan tanah longsor, sehingga dampak yang dialami dapat ditekan sekecil mungkin,” ungkap Derek Ampnir saat memimpin Apel gelar pasukan, Kamis (16/02/2023), di Mapolda.
” Melalui apel kesiapsiagaan ini, seluruh TNI,Polri, Basarnas, dan semua jajaran diharapkan benar-benar mampu mempersiapkan diri secara maksimal, dengan seluruh sumber daya yang dimiliki baik personel maupun sarana dan prasarana, untuk berperan secara aktif dalam rangka penanggulangan bencana alam di tahun 2023,” pungkasnya. ( PFP:05 )