PinFunPapua.com, Manokwari – Menghadapi Pemilihan umum seluruh anggota TNI harus tetap netral tidak berpihak kemanapun dalam pemilu tahun 2024 mendatang, semua itu sesuai dengan arahan KASAD Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman
Kita sudah diarahkan oleh KASAD salah satu diantaranya netralitas yang komandonya tegak lurus, sehingga tidak ada kita bisa dibelokkan kesana kemari ataupun membantu dan menggunakan perlengkapan-perlengkapannya untuk kontestan kalaupun dia purnawirawan juga tetap tidak boleh
” Kita tetap memegang teguh netralitas kita menghadapi Pemilu, itu menjadi perhatian saya kepada para prajurit saya yang berada di wilayah Provinsi Papua Barat. Tugas kita bersama Polri, KPU dan Bawaslu hanya mengamankan jalannya Pemilihan umum ditahun 2024 mendatang,” ucap Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, S.E., M.Tr.(Han), CGCEA saat ditemui sejumlah wartawan, Rabu ( 23/08/2023 ).
Ditanya sejumlah wartawan saat pemilu untuk pengamanan wilayah merah, Pangdam menegaskan di wilayah Papua Barat tidak ada lagi wilayah yang disebut wilayah merah, semua itu adalah saudara-saudara kita,” tegas Pangdam XVIII/ Kasuari.
Menurutnya, mereka yang mengelompokkan diri semua itu saudara kita, tugas kita salah satunya bagaimana menguatkan semua pihak tidak lagi ada kelompok sana dan kelompok sini, semua adalah masyarakat kita, masyarakat yang terpengaruh harus kita dirangkul.
” Kita harus memenangkan itu,jangan sampai ada yang terpengaruh sana dan terpengaruh sini, itu harus kita rebut kembali dan ambil kembali bahwa dia adalah bagian daripada kita semua,” ucap Ilyas.
Katanya, saya sepakat dengan apa yang dikatakan Mayjen TNI Gabriel Lema bahwa tidak ada lagi daerah merah, melainkan semuan itu daerah yang bisa kita kembangkan untuk masyarakat,” katanya.
Sementara di tambahkan Mayjen TNI Gabriel Lema yang mana di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya tidak lagi ada wilayah merah, kita semua ini Basudara
Wilayah merah itu Benny Wenda tetapi dia berada di Papua Nugini, biarkanlah dia merah disana, kita di Papua Barat dan Papua Barat Daya tidak ada wilayah merah,” tuturnya. ( PFP-01 )
