Ternate-Tidore, PinFunPapua.com – Komisaris Utama PT Pertamina Patra Niaga, Ego Syahrial, bersama tim Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melakukan kunjungan kerja ke Kota Ternate dan Tidore, Provinsi Maluku Utara, pada Rabu (5/2/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi layanan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) selama masa Natal dan Tahun Baru (Nataru) lalu, serta memastikan kesiapan sarana dan fasilitas operasional menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Dalam keterangannya, Ego Syahrial menekankan pentingnya peran Pertamina Patra Niaga dalam memenuhi kebutuhan energi masyarakat. Ia juga mengapresiasi seluruh tim yang telah bekerja keras dalam memastikan layanan BBM dan LPG tetap berjalan dengan baik.
“Peran dan tugas yang diamanahkan kepada Pertamina Patra Niaga sangat penting bagi kebutuhan BBM dan LPG masyarakat. Kami mengapresiasi seluruh tim dan pihak yang terlibat dalam memastikan layanan kepada masyarakat terpenuhi dengan baik,” ujar Ego.
Peninjauan dilakukan di sejumlah fasilitas utama, antara lain Aviation Fuel Terminal (AFT) Babullah, Fuel Terminal (FT) Ternate, SPBU Kompak 86.978.03 dan SPBUN 88.978.03 di Tidore, serta beberapa agen dan pangkalan minyak tanah di kedua pulau tersebut.
Ego menegaskan bahwa keandalan sarana dan fasilitas operasi menjadi faktor utama dalam menjaga ketersediaan stok BBM dan LPG di wilayah Maluku Utara. Oleh karena itu, pengecekan asset integrity dilakukan secara berkala guna memastikan operasional berjalan lancar. Selain itu, standar keselamatan kerja (Health, Safety, Security, and Environment/HSSE) terus diterapkan secara ketat.
“Kesiapan sarana dan fasilitas operasi menjadi kunci utama dalam penyediaan stok BBM dan LPG. Oleh karena itu, pengecekan asset integrity ini menjadi sangat penting dilakukan secara berkala,” jelasnya.
Selain mengevaluasi layanan selama periode libur panjang sebelumnya, kunjungan ini juga bertujuan untuk memastikan kesiapan stok BBM, LPG, serta Avtur untuk mendukung aktivitas penerbangan di wilayah Maluku Utara menjelang Ramadan yang akan jatuh pada awal Maret 2025.
“Masyarakat tidak perlu khawatir. Pertamina Patra Niaga telah bersiap sejak awal Februari untuk memastikan operasional berjalan maksimal. Evaluasi dari periode libur sebelumnya menjadi bahan perbaikan kami agar layanan BBM dan LPG tetap aman. Kami juga mendukung peningkatan penerbangan selama Ramadan dan Idulfitri dengan menambah stok Avtur,” lanjut Ego.
Sementara itu, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi, menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi momen penting untuk melihat langsung kondisi di lapangan serta mengevaluasi aspek-aspek yang perlu ditingkatkan dalam layanan distribusi energi.
“Lewat peninjauan ini, kami dapat melihat langsung kondisi di lapangan, menilai bagaimana layanan yang diterima masyarakat, serta mengevaluasi kesiapan sarana dan fasilitas operasi serta tim dalam penyediaan stok BBM dan LPG, terutama menjelang bulan Ramadan nanti,” ujar Sunardi.
Ia juga memastikan bahwa stok BBM dan LPG di Maluku Utara dalam kondisi aman. Hingga saat ini, ketahanan stok untuk beberapa jenis bahan bakar adalah sebagai berikut:
Pertalite: 36 hari
Pertamax: 14 hari
Biosolar: 13 hari
Avtur: 22 hari
Minyak Tanah: 14 hari
Stok tersebut akan terus bertambah seiring dengan pasokan BBM yang masuk ke masing-masing Fuel Terminal di wilayah Maluku Utara.
“Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berkomitmen untuk memastikan kelancaran distribusi energi kepada masyarakat. Semua tantangan yang ada sudah kami catat, dan hasil dari peninjauan ini akan menjadi masukan bagi kami untuk meningkatkan pelayanan ke depan,” tandas Sunardi.
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai produk-produk Pertamina, dapat menghubungi Call Center Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina. (red)