10 Petani Siwi Mengikuti Pelatihan Pengolahan Kacang Tanah

10 Petani Siwi Distrik Momiwaren mengikuti Pelatihan Pengolahan Kacang Tanah. ( FOTO : Yosepin Yarangga )

PinFunPapua.com, Momiwaren – 10 orang petani Siwi Distrik Momiwaren Kabupaten Manokwari Selatan Papua Barat, mengikuti Pelatihan pengolahan kacang tanah di Balai Kampung Siwi.

 

Kegiatan itu digelar FMIPA UNIPA PRODI Biologi, bekerjasama dengan Perkumpulan Ekozona Papua dan Pemerintah Kampung Siwi.

 

Menurut Kepala Kampung Siwi, Derek Ainusi, SH. Pelatihan digelar karena keprihatinan tak maksimalnya pemanfaatan komoditas unggul di Kampung Siwi.

” Sehingga saat diadakan pelatihan ini digelar terlihat antusias petani Siwi yang berada di Distrik Momiwaren,” ungkap Kepala Kampung Derek Ainusi.

 

Harapannya, setelah mengikuti pelatihan ini, mereka bisa mengolah kacang jadi berbagai produk yang sesuai standar dan tidak jual mentah lagi, yang buat mereka rugi karena harga jualnya tidak sesuai.

 

” Ainusi menambahkan pelatihan tersebut bisa membantu masyarakat untuk mengolah dan memasarkan hasil olahan kacang tersebut secara berkelanjutan, sehingga dapat meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat kampung Siwi, khususnya di Manokwari Selatan,” tandasnya.

 

Sementara itu, Koordinator Pelatihan Pengolahan Kacang Tanah, Ir. M.J. Sadsoeitoeboen mengatakan materi yang diberikan dalam pelatihan adalah cara pengolahan kacang tanah yang baik dan teknik packaging (kemasan).

 

“Dilanjutkan dengan praktik membuat produk. Ada dua produk yang kami praktikkan, yaitu kacang kacang telur dan teng-teng kacang,” beber Ir. M.J. Sadsoeitoeboen .

Ir. M.J.Sadsoeitoeboen berharap pelatihan tersebut bisa dimanfaatkan dan diimplementasikan oleh peserta, mengingat potensi kacang di wilayah tersebut sangat baik.

 

“Dengan cara mengolah seperti ini tentunya akan membawa nilai tambah pada produk kacang tanah, yang selanjutnya bisa juga dkembangkan jadi selai kacang, kacang garing atau minyak dari kacang dan lain sebagainya,” pungkasnya. ( PFP-08 )

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *