PinFunPapua.com, Manokwari – Panitia Seleksi Pengisian Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat melalui mekanisme pengangkatan telah mengeluarkan pengumuman resmi Nomor: 04/PANSEL-DPRP PB/II/2025. Pengumuman tersebut menetapkan nama-nama calon anggota DPRP Papua Barat periode 2024-2029 yang mewakili kuota wilayah adat Doberay dan Bomberay.
Para calon yang diumumkan ini telah lolos melalui tahapan musyawarah adat tingkat kabupaten serta seleksi kometensi dasar terkait Otonomi Khusus.
Pengumuman ini disampaikan kepada masyarakat di wilayah adat Doberay dan Bomberay. Para peserta yang dinyatakan lolos diharapkan untuk melanjutkan ke tahap seleksi berikutnya, yaitu seleksi kesehatan. Seleksi kesehatan tersebut akan dilaksanakan pada Rabu, 15 Januari 2025 hingga Sabtu, 18 Januari 2025, bertempat di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Papua Barat.
Sebelum pelaksanaan seleksi kesehatan, seluruh peserta diwajibkan menghadiri arahan teknis dari panitia seleksi. Arahan tersebut akan dilaksanakan pada Selasa, 14 Januari 2025, pukul 10.00 WIT, bertempat di Ruang Rapat Merah Putih Lantai II, Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Papua Barat. Para peserta diharapkan hadir tepat waktu dengan menggunakan pakaian bebas rapi.
Nama-Nama Peserta Lolos Seleksi Tahap Awal
Berikut adalah nama-nama calon anggota DPRP Papua Barat yang dinyatakan lolos untuk mengikuti tahapan seleksi kesehatan berdasarkan wilayah adat:
Wilayah Adat Doberay
1. Kabupaten Manokwari
- Frids Bernard Indow
- Kezya Elisabeth Kafiar
- Martha Marissa Burwos, ST
- Nikolas Saidui
- Anthon H. Rumbruren, SH., MH
- Hasani Ulman
2. Kabupaten Manokwari Selatan
- Frengki Mandacan
- Drs. Erenst Wakum
- Yakobus Harewan
3. Kabupaten Pegunungan Arfak
- Maurids Saiba
- Goliat Mangesuk
- Hermelina Adolina Iwouw
Wilayah Adat Bomberay
1. Kabupaten Fakfak
- Badarudin Haremba
- Elwadus Tuturop
- Lusia Imakulata Hegemur
- Husin Kabes
- Usman Alipas Kastela Bay
- Cyrillius Adopak
2. Kabupaten Kaimana
- Mudasir Bogra
- Maryani Fenetiruma
- Derek Permenas Surbay
3. Kabupaten Bintuni
- Agustinus Orocomna
- Pius Iba
- Kristin Nafurbenan
4. Kabupaten Wondama
- Matius Gun Ramar
- Sarlota Salomina Matani
- Korinus Torey, SH., MM
Panitia seleksi mengingatkan kepada seluruh peserta untuk mematuhi jadwal dan aturan yang telah ditetapkan. Informasi lebih lanjut terkait proses seleksi dapat diperoleh melalui sekretariat panitia di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Papua Barat.
Dengan mekanisme ini, diharapkan keterwakilan wilayah adat dalam DPRP Papua Barat dapat terwujud secara adil dan proporsional, sekaligus memperkuat pelaksanaan Otonomi Khusus yang berpihak kepada masyarakat adat. (red)
About the Author
