
FAKFAK, PinFunPapua.com — Bupati Fakfak, Samaun Dahlan, menegaskan bahwa jabatan dalam struktur pemerintahan tidak diberikan berdasarkan lobi politik atau kedekatan personal, melainkan atas dasar kepercayaan, rekam jejak, dan integritas yang dimiliki oleh individu.
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Fakfak, yang berlangsung pada Senin (4/8/2025). Dalam kesempatan itu, Mansyur Ali, S.Pd., M.Si. secara resmi menggantikan Mahmud La Biru, S.Sos., M.M. sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan Fakfak.
“Jabatan ini bukan karena permintaan, tapi karena kepercayaan,” ujar Bupati Samaun dengan nada tegas yang disambut tepuk tangan para hadirin.
Menurut Bupati, Dinas Pendidikan merupakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang sangat strategis karena mengelola anggaran yang cukup besar, yakni hampir Rp360 miliar. Oleh sebab itu, ia menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam kepemimpinan dinas tersebut.
Lebih lanjut, Bupati Samaun menepis berbagai spekulasi liar yang beredar di tengah masyarakat terkait proses penunjukan pejabat. Ia menegaskan bahwa dirinya menjabat sebagai kepala daerah bukan untuk mencari kekayaan, melainkan untuk mengabdi dan membangun Fakfak.
“Saya tahu ada yang bicara miring soal saya. Tapi saya tidak datang ke sini untuk cari kekayaan. Saya datang untuk membangun,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada Mahmud La Biru atas pengabdiannya selama menjabat, terutama dalam penyelesaian masalah lahan sekolah di Kampung Raya yang dinilainya cukup krusial.
Acara sertijab itu bukan sekadar seremonial pergantian pejabat, melainkan menjadi panggung bagi penegasan prinsip moral dan integritas birokrasi, sebagaimana dicontohkan langsung oleh kepala daerah. (Risman)