
Manokwari, PinFunPapua.com – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sahabat Polisi Indonesia (SPI) Papua Barat mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menindak tegas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang diduga tidak higienis dalam mengelola program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Manokwari.
Ketua SPI Papua Barat, Jalil Lambara, menegaskan bahwa pihaknya sangat prihatin dengan kondisi pengolahan makanan di sejumlah dapur MBG yang diduga tidak memenuhi standar kebersihan sehingga berpotensi menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan anak-anak.
“Menurut saya, seharusnya program ini harus diawasi dengan ketat tata cara pengelolaannya karena program ini bersentuhan langsung dengan kesehatan anak-anak,” ujar Jalil Lambara saat dikonfirmasi, Jumat (23/8/2025).
Ia menilai, kasus keracunan yang dialami belasan siswa Sekolah Dasar di Manokwari baru-baru ini menjadi bukti nyata bahwa masih terdapat kelemahan dalam proses pengawasan maupun pengelolaan makanan di dapur MBG. Menurutnya, hal tersebut tidak boleh dibiarkan karena menyangkut keselamatan generasi muda.
“Kami mendesak dengan tegas kepada APH untuk melakukan penyelidikan terhadap dapur-dapur MBG yang telah memproduksi makanan bergizi gratis dengan tidak higienis. Ini menyangkut kepentingan anak-anak yang menjadi penerima manfaat,” tegasnya.
SPI Papua Barat berharap pemerintah daerah bersama APH segera mengambil langkah konkret untuk memperketat pengawasan terhadap pengelolaan program MBG. Dengan demikian, kejadian serupa tidak terulang lagi dan tujuan mulia program ini, yakni meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak, dapat tercapai dengan baik. ( Janu )