Wakil Gubernur Papua Barat Soroti Rendahnya Kehadiran ASN dan Tenaga Honorer Saat Apel Pagi

MANOKWARI, PinFunPapua.com – Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani, menyoroti minimnya kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), serta tenaga honorer dalam apel pagi di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat, Senin (28/4/2025).

Dalam apel tersebut, Sekretaris Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Ferdinand Pihiwi, melaporkan bahwa dari total 50 ASN dan PPPK, hanya 11 orang yang hadir, sementara satu orang dilaporkan sakit. Adapun dari 66 tenaga honorer, hanya dua orang yang mengikuti apel pagi.

Padahal, apel pagi merupakan bagian penting dari pembentukan kedisiplinan serta kewajiban ASN dan tenaga honorer dalam mengawali hari kerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Jumlah kehadiran dalam apel pagi ini sangat tidak ideal. Bagaimana mungkin mereka yang tidak hadir siap melayani masyarakat? Saat mendaftar dan mengikuti tes CPNS, mereka masuk dengan sukarela tanpa paksaan. Karena itu, sudah seharusnya mereka mengikuti sistem dan aturan yang berlaku di birokrasi,” tegas Ferdinand.

Ia menyatakan bahwa pihaknya akan melaporkan kondisi riil kehadiran pegawai kepada Wakil Gubernur jika diminta.

“Jika ada arahan dari Wakil Gubernur, akan kami laporkan yang sebenar-benarnya,” ujar Ferdinand.

Lebih lanjut, Ferdinand mengungkapkan adanya kebiasaan sebagian pegawai yang hanya hadir untuk mengikuti apel pagi dan mencatat absen, kemudian pulang, serta kembali lagi hanya untuk mengisi absen siang dan sore sebelum meninggalkan kantor.

“Saya berharap, dengan instruksi dari Wakil Gubernur, teman-teman ASN dan honorer mulai sadar pentingnya mengikuti apel pagi dan bekerja penuh hingga jam kantor berakhir. Ini demi membangun etos kerja yang baik dan pelayanan publik yang optimal,” imbuhnya.

Ferdinand juga menegaskan bahwa kedisiplinan pegawai merupakan fondasi utama dalam membangun pemerintahan yang efektif, transparan, dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. (red)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *