
Kepala Bidang Pasar Disperindag Kabupaten Fakfak, Zet Sampe Tomdok (FOTO : Risman Bauw)
FAKFAK, PinFunPapua.com – Pemerintah Kabupaten Fakfak melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI, dan Polri terus melaksanakan penataan serta penertiban di Pasar Thumburuni. Kegiatan ini bertujuan untuk menata kembali aktivitas perdagangan agar para pedagang dapat memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah secara maksimal, sekaligus menciptakan suasana pasar yang tertib, nyaman, dan bersih bagi pengunjung.
Kepala Bidang Pasar Disperindag Kabupaten Fakfak, Zet Sampe Tomdok, menjelaskan bahwa kegiatan penataan tersebut sudah dimulai sejak Rabu (8/10/2025) dan berlanjut pada Kamis (9/10/2025). Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengoptimalkan fungsi pasar dan menata ulang posisi pedagang sesuai peruntukan area yang telah ditetapkan.
“Penataan ini dilakukan agar para pedagang yang sudah memiliki tempat berdagang seperti meja, emperan, dan ruang dagang bisa memaksimalkan penggunaannya,” ujar Zet Sampe Tomdok saat diwawancarai di lokasi pasar.
Ia menambahkan bahwa penataan tidak hanya berfokus pada pemanfaatan fasilitas, tetapi juga memberikan perhatian khusus kepada pedagang mama-mama Papua. Untuk itu, Disperindag telah menyiapkan area khusus di lantai bawah Pasar Thumburuni, sesuai arahan Bupati dan Wakil Bupati Fakfak. Langkah ini merupakan bagian dari rencana pembangunan pasar khusus yang bertujuan untuk mendukung keberadaan dan kemandirian ekonomi para pedagang lokal.
“Kami berharap semua pedagang dapat memanfaatkan tempat yang sudah disediakan pemerintah dan tidak kembali berjualan di luar area yang sudah ditentukan. Kita harus terus menerus menertibkan dan menjaga keteraturan ini,” tegas Zet.
Salah satu tantangan yang dihadapi dalam penataan pasar tersebut adalah masih rendahnya minat masyarakat untuk berbelanja di lantai atas. Kondisi ini membuat sebagian pedagang memilih untuk turun dan berjualan di lantai bawah yang lebih ramai pengunjung.
Menanggapi hal tersebut, pemerintah daerah berencana membangun tangga penghubung antara lantai atas pasar dan area terminal. Fasilitas baru ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas pengunjung, memperlancar arus lalu lintas pembeli, serta mendorong kembali aktivitas perdagangan di lantai atas.
Upaya penataan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Fakfak dalam mewujudkan tata kelola pasar yang lebih baik, ramah bagi pedagang, serta nyaman bagi masyarakat sebagai pengguna utama fasilitas publik. (Risman)