
MANOKWARI, PinFunPapua.com – Seorang pelajar SMP Negeri 15 Rendani Manokwari, Papua Barat, dilaporkan tenggelam di Pantai Taman Ria Wosi, Manokwari, pada Kamis (9/10/2025). Korban diketahui bernama Ahmad Rizaldi. Hingga Kamis sore, korban belum ditemukan meskipun tim gabungan telah melakukan pencarian intensif di sekitar lokasi kejadian.
Pantauan di lokasi, Tim SAR gabungan yang terdiri atas personel TNI, Polri, dan Basarnas dibantu warga sekitar melakukan penyisiran menggunakan perahu karet serta metode penyelaman dan snorkeling di area pantai tempat korban dilaporkan tenggelam. Cuaca yang tidak bersahabat dengan angin kencang, gelombang tinggi, dan air laut yang keruh menjadi kendala utama dalam proses pencarian.
“Hingga saat ini, Ahmad Rizaldi belum juga ditemukan. Pencarian terkendala cuaca buruk, angin kencang, dan gelombang tinggi, ditambah air laut yang keruh sehingga membuat tim kesulitan mendeteksi keberadaan korban,” ujar Kepala Operasi SAR Manokwari, Reza Afriyanto, saat diwawancarai di lokasi kejadian.
Ia menuturkan, operasi pencarian telah dilakukan sejak siang hingga sore hari, namun hasilnya masih nihil. Rencananya, pencarian akan dilanjutkan keesokan harinya dengan memperluas area pencarian di sekitar perairan Pantai Taman Ria.
“Kami akan memaksimalkan pencarian. Mari kita berdoa bersama agar korban Ahmad Rizaldi dapat segera ditemukan. Operasi pencarian akan dilanjutkan pada pagi hari,” ucap Reza.
Berdasarkan kronologi sementara yang diterima Basarnas, peristiwa tersebut bermula ketika Ahmad Rizaldi bersama beberapa temannya pergi ke Pantai Taman Ria usai pulang sekolah. Saat berenang, korban diduga mengalami kelelahan dan sempat berusaha ditolong oleh temannya. Namun, upaya penyelamatan tersebut tidak berhasil, dan korban akhirnya tenggelam.
“Salah satu temannya sempat berusaha menolong, tetapi korban tidak dapat diselamatkan,” ungkap Reza.
Ia menambahkan bahwa operasi pencarian akan dilakukan maksimal selama tujuh hari sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) pencarian dan pertolongan. Tim SAR juga terus berkoordinasi dengan pihak keluarga dan aparat setempat untuk memantau perkembangan di lapangan.
“Kami maksimalkan pencarian sesuai tugas dan fungsi SAR. Kami berharap doa seluruh masyarakat agar pencarian Ahmad Rizaldi segera membuahkan hasil,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Reza juga mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan aktivitas di wilayah perairan. Ia menekankan pentingnya pengawasan orang tua terhadap anak-anak yang beraktivitas di pantai untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
“Kami mengingatkan agar masyarakat selalu memantau perkiraan cuaca dari BMKG dan menggunakan peralatan keselamatan saat beraktivitas di laut. Pengawasan ekstra terhadap anak-anak saat berenang sangat penting untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (Dhy)