MANOKWARI, PinFunPapua.com – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, secara langsung memimpin apel rutin sekaligus menjadi apel terakhirnya sebagai kepala daerah sebelum menyerahkan kepemimpinan kepada gubernur dan wakil gubernur definitif yang akan segera dilantik. Apel yang berlangsung di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat tersebut menjadi momen refleksi bagi Ali Baham Temongmere setelah menjalankan tugasnya sebagai penjabat gubernur.
Dalam kesempatan itu, Ali Baham Temongmere menyampaikan rasa syukur atas kebersamaan yang telah terjalin selama masa kepemimpinannya. Hari ini saya mengambil apel dan mengajak kita semua bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Ini adalah apel terakhir saya sebagai penjabat Gubernur Papua Barat.
“Jika saat pertama kali datang saya mengenakan pakaian lengkap dengan atribut, hari ini saya hadir dengan pakaian olahraga, karena olahraga penting untuk menjaga kesehatan agar tetap bisa mendukung pemerintahan di bawah kepemimpinan yang baru,” ujarnya.
Ia juga mengibaratkan perjalanan tugasnya seperti matahari yang terbit dan tenggelam. “Ada saat matahari terbit, ada pula saat matahari terbenam. Bagi yang menunggu, matahari terasa lama terbenam, tetapi bagi yang bekerja, waktu terasa cepat berlalu,” tambahnya.
Ali Baham menegaskan bahwa meskipun secara resmi ia masih menjabat hingga 20 Februari 2025, ia memilih untuk memimpin apel terakhir lebih awal sebagai bentuk perpisahan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah provinsi. “Terima kasih atas kebersamaan kita sejak awal hingga nanti tanggal 20 Februari. Saya bersyukur karena satu beban telah terselesaikan, yaitu menyiapkan pemerintahan yang definitif dengan gubernur dan wakil gubernur terpilih,” katanya.
Salah satu tugas besar yang telah diselesaikan selama masa kepemimpinannya adalah memastikan kelancaran Pemilihan Umum 2024. “Tugas utama saya sebagai penjabat gubernur adalah menyukseskan pemilu. Alhamdulillah, pemilu berjalan dengan lancar, dan yang lebih menggembirakan adalah seluruh gubernur, wakil gubernur, bupati, dan wakil bupati yang semula diprediksi tidak akan dilantik secara bersamaan, akhirnya akan dilantik serentak pada 20 Februari 2025,” ungkapnya. (red)