Biddokkes Polda Papua Barat Gencarkan Deteksi Dini Narkoba untuk Perkuat Integritas dan Profesionalisme Personel

MANOKWARI, PinFunPapua.com – Dalam rangka memperkuat integritas dan profesionalisme di lingkungan Kepolisian Daerah Papua Barat, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Papua Barat melaksanakan kegiatan deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkoba. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Biddokkes Polda Papua Barat sebagai bentuk komitmen institusi dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika di lingkungan internal kepolisian.

Sebagai bagian dari strategi preventif, Kepala Biddokkes Polda Papua Barat, Kombes Pol. dr. Iskandar, Sp.B, QHIA, MARS, secara rutin menggelar pemeriksaan kesehatan, termasuk tes urine kepada para personel Polri. Langkah ini bertujuan untuk mendeteksi sejak dini potensi penyalahgunaan narkoba sekaligus memastikan bahwa seluruh anggota kepolisian berada dalam kondisi sehat dan terbebas dari pengaruh zat terlarang.

Kegiatan deteksi dini tersebut merupakan implementasi fungsi Subbidang Kedokteran Kepolisian (Subbiddokpol), yang memiliki tanggung jawab dalam menyelenggarakan serta membina fungsi kedokteran forensik, Disaster Victim Identification (DVI), serta layanan kesehatan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat. Dalam pelaksanaannya, Subbiddokpol didukung oleh Unit Kesehatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Urkeskamtibmas) yang menangani berbagai program kesehatan. Termasuk di dalamnya penanganan penyalahguna narkoba, kedokteran lalu lintas, kesehatan pemolisian masyarakat (Polmas), pengamanan kesehatan, serta layanan kesehatan bagi tahanan dan operasional lapangan di lingkungan Polda.

Melalui kegiatan ini, Biddokkes Polda Papua Barat tidak hanya berfokus pada aspek penegakan hukum terhadap penyalahgunaan narkoba, tetapi juga mengedepankan pendekatan pembinaan dan pencegahan. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan kerja yang sehat, bersih, dan profesional, sebagaimana arahan Kapolda Papua Barat yang menekankan pentingnya integritas, kedisiplinan, serta keteladanan di tubuh kepolisian.

Pada pelaksanaan kali ini, sebanyak 117 personel Polda Papua Barat telah mengikuti pemeriksaan tes urine. Hasilnya, seluruh peserta dinyatakan negatif narkoba. Capaian ini mencerminkan kesadaran yang tinggi dari anggota kepolisian akan pentingnya menjaga diri dari bahaya narkoba serta menjadi bagian dari upaya kolektif institusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari zat adiktif.

Kegiatan deteksi dini narkoba ini dilaksanakan secara terbuka sebagai bagian dari upaya edukasi dan tindakan preventif bagi personel Polri. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa pemeriksaan narkoba akan dilakukan secara acak dan mendadak apabila diminta oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) dalam rangka penegakan disiplin internal.

Dengan demikian, deteksi dini yang dilakukan oleh Biddokkes Polda Papua Barat menjadi bagian dari upaya menyeluruh dalam menjaga marwah institusi kepolisian, serta memastikan bahwa setiap personel mampu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Papua Barat. (red/rls)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *