Berita  

Buka Rakornis, Pj Gubernur Papua Selatan Tekankan Pentingnya Bidang Transmigrasi

PinFunPapua.com, Merauke – Pj Gubernur Papua Selatan, Komjen Pol (Purn) Rudy Sufahriadi mengatakan Bidang Transmigrasi penting untuk itu harus dibicarakan bersama dengan baik
Hal itu disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi (Rakornis) Bidang Tenaga Kerja, Bidang Transmigrasi, Bidang Energi dan Bidang Sumber Daya Mineral di Hotel Megaria Merauke, Selasa (5/11/2024).
Pj Gubernur mengatakan, rakornis ini sangat penting untuk mensinkronasasikan program dan kegiatan antara provinsi dan empat kabupaten meliputi empat kabupaten yakni Kabupaten Merauke, Boven Digoel, Asmat dan Mappi.
Adanya sinergitas antara pemerintah provinsi dan empat kabupaten dalam menentukan kegiatan-kegiatan prioritas daerah bidang tenaga kerja, bidang transmigrasi, bidang energi dan bidang sumber daya mineral tahun 2024.
Dengan demikian, kata dia, kegiatan rakornis ini dilaksanakan agar dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi peningkatan kualitas mutu pembangunan dibidang,
 tenaga kerja, bidang transmigrasi, bidang energi dan bidang sumber daya mineral di Papua Selatan.
“Kita ketahui bersama bahwa pada Kabupaten Merauke terdapat dua kawasan yang termasuk dalam 52 prioritas kawasan transmigrasi nasional yaitu kawasan transmigrasi muting meliputi Distrik Elikobel, Distrik Muting dan Distrik Ulilin,”ujarnya.
Lanjut dia, sedangkan kawasan transmigrasi Salor meliputi Distrik Semangga, Distrik Tanah Miring, Distrik Kurik, Distrik Malind dan Distrik Jagebob.
Oleh sebab itu, diharapkan perencanaan transmigrasi menuju transmigrasi metropolitan.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang otonomi khusus pada Bab XVII tentang kependudukan dan ketenaga kerjaan pasal 61 ayat 1,2,3 dan 4 yaitu yaitu pemerintah provinsi berkewajiban melakukan pembinaan, pengawasan dan pengendalian.
Pj Gubernur menyebut, hal itu dilakukan terhadap pertumbuhan penduduk di Provinsi Papua untuk mempercepat terwujudnya pemberdayaan penduduk asli Papua dalam semua sektor pembangunan  Pemerintah Provinsi Papua memberlakukan kebijakan kependudukan dan penempatan.
Menurut dia, sinergitas antara provinsi dan kabupaten dalam konteks pasar kerja sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan penyediaan lapangan kerja yang berkualitas.
Berikut adalah beberapa aspek sinergitas yang diperlukan keterpaduan kebijakan, data dan informasi, program pelatihan terintegrasi, dukungan untuk usaha kecil dan menegah (UKM),penciptaam jaringan kerja, monitoring dan evaluasi bersama, kampanye kesadaran dan informasi.
“Sinergitas ini akan menciptakan sistem yang lebih responsif terhadap perubahan di pasar kerja, membantu meningkatkan daya saing daerah dan memfasilitasi pembangunan ekonomi  yang berkelanjutan,”kata Pj Gubernur.
Dia mengatakan, perlunya kolaborasi dan sinergitas terkait tata pengelolaan minerba dalam pembangunan suatu wilayah.
“Karena kita mengetahui bersama bahwa sektor minerba dalam membangun perekonomian daerah antara lain yaitu kontribusi terhadap PBD, penyediaan lapangan kerja, pembangunan infrastruktur, pajak dan pendapatan daerah,  pembangunan ekonomi lokal, peningkatan kualitas sumber daya manusia, daya tarik investasi, dan pembangunan berkelanjutan,”ujarnya.
Untuk itu, Pj Gubernur minta kepada seluruh peserta rakornis untuk mengukuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dengan cara menyimak secara cermat seluruh materi yang akan disampaikan oleh para narasumber karena ini juga merupakan rakornis yang kedua kali yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Papua Selatan.
Ia berharap hasil dari rakornis ini dapat segera ditindaklanjuti dalam rangka meningkatkan kinerja dan komitmen bersama dalam meningkatkan dan memajukan sektor tenaga kerja, transmigrasi, energi dan sumber daya mineral di Provinsi Papua Selatan.
Sekedar informasi, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Papua Selatan itu berlangsung selama dua hari yakni Selasa-Rabu (5-6/11/2024).
Peserta yang dilibatkan dari empat kabupaten yakni Kabupaten Merauke, Asmat, Mappi dan Kabupaten Boven Digoel.
Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *