Bupati Hermus Soroti Anggaran Rp500 Miliar Hanya untuk Gaji ASN: “Bukan untuk Masyarakat”

MANOKWARI, PinFunPapua.com – Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou, menyoroti secara tegas pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Manokwari yang mencapai Rp500 miliar hanya untuk membayar gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), tanpa disertai kinerja maksimal yang dirasakan oleh masyarakat.

Saat memimpin apel pagi bersama jajaran ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Manokwari, Hermus mengungkapkan keprihatinannya atas rendahnya tingkat kehadiran dan kontribusi nyata ASN terhadap pelayanan publik. Ia menyebut bahwa anggaran sebesar itu seharusnya dimanfaatkan secara maksimal demi kepentingan masyarakat, bukan sekadar menggaji pegawai yang tidak menunjukkan kinerja optimal.

“Kehadiran pegawai seperti ini sedang merugikan masyarakat Kabupaten Manokwari. Mestinya uang Rp500 miliar itu untuk kepentingan masyarakat, tapi malah digunakan membayar gaji pegawai yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik,” tegas Hermus.

Dalam rangka meningkatkan disiplin dan kinerja ASN, Hermus meminta agar Kepala Badan Kepegawaian mencatat secara teliti tingkat kehadiran para pegawai. Ia juga berencana membentuk tim khusus yang akan melakukan penilaian berkala terhadap kehadiran dan kinerja ASN di lingkungan Pemkab Manokwari.

“Saya minta kepada Kepala Kepegawaian agar mencatat nama-nama pegawai yang tidak hadir, lalu laporkan kepada saya. Kita harus mengetahui secara pasti berapa banyak ASN yang hadir dan menjalankan tugas,” ujarnya.

Menurut Hermus, keberhasilan kepala daerah tidak dapat dilepaskan dari kinerja organisasi perangkat daerah (OPD), yang pada dasarnya ditentukan oleh kinerja masing-masing ASN di dalamnya. Ia menyatakan, jika ingin menciptakan pemerintahan daerah yang maju dan responsif, maka seluruh elemen OPD harus bekerja secara profesional, disiplin, dan berdedikasi tinggi.

“Kalau kita ingin Pemerintah Kabupaten Manokwari di bawah kepemimpinan saya dan Wakil Bupati H. Mugiyono ini berjalan baik, maka kinerja OPD juga harus lebih baik. Dan itu ditentukan oleh ASN yang bekerja di dalamnya,” katanya.

Ia mengingatkan bahwa ASN adalah wajah pemerintah di mata masyarakat. Maka perilaku dan kualitas kerja mereka akan menentukan citra Pemerintah Kabupaten Manokwari secara keseluruhan.

“Jujur saja, ASN itu adalah citra pemerintah. Kalau Anda bekerja baik dan bersikap baik kepada masyarakat, maka masyarakat akan mengapresiasi kinerja kita semua,” tegas Hermus. (Dhy)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *