MANOKWARI, PinFunPapua.com – Gubernur Provinsi Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, M.Si., secara simbolis melepas Jamaah Calon Haji (JCH) kelompok terbang (kloter) 25 Provinsi Papua Barat tahun 1446 H/2025 M dalam sebuah acara yang berlangsung di Hotel Aston Niu Manokwari, Jumat (16/5/2025).
Kegiatan pelepasan ini turut dihadiri oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat (DPRPB), Orgenes Wonggor, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Papua Barat, Luksen Jems Mayor, serta para jamaah haji baik yang hadir langsung maupun yang mengikuti secara virtual dari Embarkasi Makassar.
Dalam laporannya, Kakanwil Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor, menyampaikan bahwa jumlah jamaah calon haji dari Papua Barat dan Papua Barat Daya untuk tahun ini sebanyak 723 orang. Mereka terbagi dalam dua kelompok terbang, yaitu kloter 23 dan kloter 25.
Secara khusus, jumlah jamaah calon haji asal Papua Barat sebanyak 345 orang yang berasal dari enam kabupaten, yakni Kabupaten Manokwari (162 orang), Fakfak (83 orang), Teluk Bintuni (40 orang), Kaimana (36 orang), Teluk Wondama (17 orang), dan Manokwari Selatan (7 orang).
“Kloter 25 dijadwalkan masuk Asrama Haji Sudiang Makassar pada 18 Mei 2025, kemudian diberangkatkan ke Arab Saudi pada 19 Mei, dan akan kembali ke Makassar pada 29 Juni 2025. Sementara itu, kloter 23 saat ini telah berada di Embarkasi Makassar,” terang Luksen.
Ia juga menyebutkan bahwa jamaah calon haji Papua Barat tahun ini terdiri atas peserta termuda 19 tahun dan tertua berusia 83 tahun. Untuk mendampingi jamaah, disiapkan tujuh petugas yang terdiri atas dua petugas kloter, tiga petugas haji daerah, dan dua petugas kesehatan.
Luksen menambahkan bahwa pelepasan jamaah calon haji tahun ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Papua Barat, setelah sebelumnya selalu dilakukan di Makassar. “Ini merupakan pelaksanaan perdana pelepasan di tingkat provinsi yang kita lakukan di Papua Barat, sesuai dengan instruksi langsung dari Bapak Gubernur,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Gubernur Dominggus Mandacan mengingatkan para jamaah agar menjadi duta yang baik bagi daerah selama berada di tanah suci. Ia berharap para jamaah bisa menunjukkan perilaku yang terpuji dalam beribadah dan berinteraksi dengan sesama umat Muslim dari berbagai negara.
“Sebagai perwakilan Provinsi Papua Barat di Tanah Suci, jadilah contoh dan teladan bagi sesama jamaah haji dari seluruh dunia. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik. Semoga seluruh rangkaian ibadah bapak dan ibu sekalian diterima oleh Allah SWT,” pesan Gubernur.
Gubernur juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Barat terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji. Pihaknya akan senantiasa berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan seluruh pemangku kepentingan agar jamaah asal Papua Barat mendapatkan pelayanan yang optimal, aman, dan nyaman. (red)
