MANOKWARI, PinFunPapua.com — Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat, Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P., menegaskan pentingnya penerapan etika dalam pelaksanaan tugas anggota Polri saat melakukan tatap muka dengan jajaran Polres Teluk Bintuni dan Bhayangkari Cabang Bintuni, Jumat (13/6/2025). Kegiatan tersebut digelar di Aula Andriano Ananta Polres Teluk Bintuni, dan turut dihadiri Ketua Bhayangkari Daerah Papua Barat, Ny. Astrid Isir.
Tatap muka ini diikuti sekitar 350 peserta yang terdiri atas pejabat utama Polda Papua Barat, Kapolres Teluk Bintuni, seluruh personel Polres, dan anggota Bhayangkari setempat. Dalam arahannya, Kapolda menekankan bahwa etika merupakan landasan utama dalam menjalankan tugas sebagai aparat negara yang bertanggung jawab kepada masyarakat.
Ia memaparkan empat pilar utama etika kepolisian yang harus dipegang teguh oleh setiap personel Polri, yaitu: etika kepribadian, etika kenegaraan, etika kelembagaan, dan etika dalam hubungan masyarakat. Keempat pilar ini dinilai menjadi penentu keberhasilan Polri dalam membangun kepercayaan publik dan menjaga integritas institusi.
“Etika kepolisian bukan sekadar aturan, tetapi cerminan moralitas dan integritas diri setiap anggota Polri. Kita tidak hanya dituntut untuk profesional dalam bertugas, tetapi juga menjadi teladan yang baik di tengah masyarakat,” ujar Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom., turut memberikan pernyataan yang menguatkan arahan Kapolda. Ia menyampaikan bahwa penegakan etika kepolisian sangat krusial dalam menciptakan pelayanan publik yang berkualitas dan humanis.
“Pentingnya etika dalam kepolisian bukan hanya sekadar kewajiban formal, melainkan fondasi utama dalam membangun kepercayaan publik. Dengan menjunjung tinggi etika kepribadian, kenegaraan, kelembagaan, dan hubungan masyarakat, kami berharap seluruh personel dapat menjadi teladan dan pengayom yang sejati bagi masyarakat Teluk Bintuni dan Papua Barat pada umumnya,” terang Kombes Benny.
Melalui kegiatan ini, Polda Papua Barat ingin memperkuat karakter serta moralitas anggota Polri, terutama dalam menyongsong tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks dan dinamis. Tatap muka ini juga menjadi sarana untuk membangun komunikasi dua arah antara pimpinan dan personel di wilayah kerja, sekaligus mempererat hubungan antara institusi kepolisian dan keluarga besar Bhayangkari. (red/rls)