PinFunPapua.com, Manokwari – Dalam rangka menyambut Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) tahun 2024, Kodam XVIII/Kasuari Papua Barat menggelar apel deklarasi pemilu damai yang dilaksanakan di lapangan upacara Makodam XVIII/Kasuari, Arfai, pada Selasa (20/8/2024).
Apel ini dihadiri oleh Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Haryanto, Kapolda Papua Barat Irjen Pol Jhonny Edizon Isir, Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere, Kabinda Papua Barat, Ketua Bawaslu Papua Barat, serta seluruh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Papua Barat.
Selain bertujuan untuk mengecek kesiapan personel yang akan bertugas mengamankan Pemilukada, apel ini juga dilakukan untuk memastikan persiapan material dan logistik yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilukada tahun 2024.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, menekankan pentingnya menjaga keamanan selama proses Pemilukada untuk mencegah terjadinya konflik. “Ingat, kita dituntut untuk mampu bekerja sama dengan seluruh komponen bangsa guna mewujudkan keamanan dan kondusivitas wilayah Papua Barat,” ujar Pangdam Kasuari.
Untuk membantu pengamanan Pemilukada tahun 2024, Kodam XVIII/Kasuari mengerahkan sekitar 2.600 hingga 2.800 personel yang tersebar di Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya. Pangdam XVIII/Kasuari juga mengingatkan agar semua pihak menghindari politisasi SARA, kampanye hitam, dan aktivitas lainnya yang dapat menodai pelaksanaan Pemilukada serentak. Aktivitas semacam itu berpotensi menimbulkan perpecahan yang dapat mengancam kebhinekaan dan persatuan bangsa.
Pangdam menegaskan bahwa dengan sinergitas yang solid, pelaksanaan Pemilukada di Papua Barat dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. (PFP-04)
