PinFunPapua.com, Manokwari – Kesatria Parlemen Jalanan (Parjal) Papua Barat bersama Pilar Pemuda Rakyat Papua Barat menggelar kampanye untuk menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Dalam aksi tersebut, mereka membagikan bunga kepada pengendara yang melintas di persimpangan Jalan Makalo, Manokwari, Papua Barat, pada Sabtu (3/7/2024).
Pembagian bunga ini sebagai simbol dukungan untuk menyukseskan pemilihan kepala daerah, baik bupati maupun gubernur di Provinsi Papua Barat.
Panglima Parjal Papua Barat, Ronald Mambieuw, menyatakan bahwa kegiatan kampanye damai ini bertujuan untuk pemilihan kepala daerah di tingkat Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat.
Menurutnya, akhir-akhir ini muncul wacana tentang kotak kosong. Sebelum terjadi kotak kosong atau muncul tiga atau empat kandidat, pihaknya menginginkan adanya kedamaian, demokrasi yang santun, dan bijak.
“Kami, sebagai organisasi, sekali lagi menghendaki kedamaian dan demokrasi yang santun dan bijak,” ujarnya.
Ronald menambahkan bahwa kampanye ini bertujuan agar setiap warga Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat menyalurkan hak suaranya.
“Sekalipun ada kotak kosong atau kandidat lain, wajib memilih di TPS. Karena pembangunan di wilayah Kabupaten Manokwari dan Papua Barat ada di tangan rakyat,” imbuhnya.
Ia menekankan bahwa rakyat harus antusias dan berbondong-bondong datang ke TPS pada 27 November 2024 mendatang. Masyarakat diharapkan datang ke TPS untuk menentukan hak suaranya.
“Sehingga menghasilkan seorang pemimpin yang kemudian membangun daerah ini demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa tidak ada tendensi politik untuk mengkampanyekan satu pihak tertentu.
“Tapi ini untuk kita semua. Sekali lagi, Manokwari untuk kita, kita untuk Manokwari,” tegasnya.
Selain itu, kegiatan kampanye damai ini menjadi kerinduan organisasi dan aktivis sebagai wujud kepedulian.
“Bagaimana menjaga Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat yang aman dan damai demi kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Dia menuturkan bahwa perbedaan pandangan politik itu wajar. Yang terpenting adalah saling menjaga supaya tidak ada tendensi yang memecah belah.
“Perbedaan pandangan politik itu wajar. Yang terpenting adalah saling menjaga dan menghargai supaya banyak orang di Kabupaten Manokwari dapat menikmati kedamaian dan kenyamanan,” imbuhnya.
Ketua Pidar Papua Barat, Jackson Kapisa, menghimbau masyarakat agar menjaga situasi kamtibmas menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
“Saya harap seluruh lapisan masyarakat menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Pesta demokrasi pada 27 November harus berjalan kondusif tanpa gangguan kamtibmas di wilayah ini,” pungkasnya. ( PFP-03 ).