MANOKWARI, PinFunPapua.com – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Pekabaran Injil (HUT PI) ke-170 pada 5 Februari 2025, maraknya aksi begal di Kabupaten Manokwari menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Papua Barat.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Jacob Fonataba, menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat keamanan guna mengendalikan situasi. Ia juga menekankan pentingnya peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menjaga ketertiban.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Satpol PP untuk mengatur keamanan di kota ini. Kami juga telah menggelar rapat untuk memastikan ketertiban tetap terjaga. Selain itu, kami akan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Manokwari agar gangguan keamanan dapat dikendalikan,” ujar Sekda saat ditemui di Manokwari, Sabtu (1/2/2025).
Selain mengandalkan aparat keamanan, Sekda menekankan bahwa pengendalian sosial yang paling efektif dimulai dari lingkungan keluarga. Ia mengimbau masyarakat untuk lebih aktif dalam membina anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam tindakan kriminal.
“Masyarakat juga harus berperan dalam membantu menjaga keamanan. Pengendalian terbaik bukan dengan tindakan keras, tetapi melalui pendekatan dalam keluarga. Orang tua harus lebih mengenal dan mengawasi anak-anak mereka,” katanya.
Pemerintah Provinsi Papua Barat juga telah melakukan koordinasi untuk membatasi akses terhadap faktor-faktor yang dapat memicu perilaku kriminal, seperti konsumsi minuman keras.
“Kami sudah berkoordinasi untuk mengendalikan hal-hal yang memicu kenakalan remaja, termasuk peredaran minuman keras,” tambahnya.
Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan situasi keamanan di Manokwari tetap kondusif, terutama menjelang peringatan HUT PI ke-170 yang merupakan momen bersejarah bagi masyarakat Papua. (JN)
