PinFunPapua.com, Manokwari – Konflik di beberapa dunia yang menjadi pemicu kelangkaan pangan di Indonesia, termasuk Beras.
Beberapa negara lain sudah membatasi pengiriman komoditi pangan beras ke Indonesia.
“Kondisi ini sudah di antisipasi oleh kepala negara dengan langkah-langkah strategis yang melibatkan TNI-Polri untuk menjaga ketahanan pangan negara” ungkap Penjabat Sekda Papua Barat Yacob Fonataba, Senin ( 13/11/2023 ).
Dihimbau kepada seluruh kepala daerah dan jajaran pemerintah maupun TNI-POLRI untuk melakukan antisipasi kelangkaan pangan.
“Antisipasi itu yang saya dan pak aster mendapat perintah dari pimpinan untuk rapat koordinasi Papua Barat dan Papua Barat Daya untuk menyingkronkan data.” tuturnya.
Terdapat 15.000 hektar lahan di Papua Barat yang potensial untuk dikembangkan menjadi lahan pertanian khususnya sawah.
“Tinggal bagaimana lahan yang sudah ada ini dioptimalkan sehingga menghasilkan produksi terutama beras.” tandasnya
Sekda menambahkan kebutuhan beras di Provinsi Papua Barat, 75 persen masih di datangkan dari luar daerah.
“Untuk mencegah terjadinya kelangkaan di Papua Barat kita jauh-jauh hari sudah mengoptimalkan lahan-lahan yang sudah ada untuk dijadikan lahan pertanian.” tambah Fonataba.
Sejak 2016 sudah di bantu oleh TNI AD namun terdapat beberapa masalah.
“Kendala tersebut seperti SDM untuk menjadi petani, air irigasi, sarana produksi seperti benih pupuk obat- obatan dan alat pertanian.” pungkasnya. ( PFP-04 )