PinFunPapua.com, Manokwari– Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional, Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs H Ali Baham Temongmere, bersama forkopimda, dan seluruh OPD, mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional. Dalam kesempatan tersebut, mereka semua berkomitmen untuk bersama-sama mengevaluasi capaian pendidikan di Papua Barat.
Penjabat Gubernur Papua Barat Drs H Ali Baham Temongmere menyoroti dua hal utama dalam pendidikan, yaitu akses dan kualitas. Akses pendidikan harus mencakup daerah-daerah terpencil, memastikan setiap anak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan. Kualitas pendidikan berkaitan erat dengan mutu fasilitas dan kemampuan guru, yang menjadi landasan utama evaluasi.
“Mari bersama-sama melakukan evaluasi untuk menyusun perencanaan program menuju Indonesia emas tahun 2045. Indonesia emas adalah generasi yang memiliki pelayanan terbaik, kompeten, hidup dalam harmoni, dan memiliki loyalitas terhadap bangsa dan negara,” ujarnya.
Beliau menekankan pentingnya memupuk loyalitas yang baik terhadap bangsa dan negara, serta menjadikan negara ini sebagai rumah kita sendiri, bukan sekadar tempat tinggal. Dengan membangun pendidikan sejak dini, setiap individu memiliki kesempatan untuk memimpin dan berkontribusi pada pembangunan bangsa.
“Papua Barat harus bersama-sama dengan provinsi-provinsi lain untuk berkontribusi pada pembangunan bangsa ini. Dan kunci utamanya adalah pendidikan sejak dini, di mana akses dan kualitas pendidikan harus terpenuhi,” tandasnya.
Drs H Ali Baham Temongmere juga membagikan pengalamannya, di mana dia memimpin upacara Hari Pendidikan Nasional sebagai seorang camat di Kaimana 29 tahun lalu. Dari pengalaman itu, beliau mengajak untuk terus belajar dan memperkuat karakter melalui penanaman iman dan ilmu sejak dini.
Dalam RPJP Papua Barat 20 tahun ke depan, Drs H Ali Baham Temongmere menekankan pentingnya kontribusi dalam mempersiapkan generasi milenial untuk Indonesia emas 2045. Dengan moto “satu tungku, tiga batu” yang meliputi kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual, diharapkan Papua Barat tidak tertinggal dalam pembangunan bangsa. ( PFP-01 )