PinFunPapua.com, Manokwari – Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere, dengan tegas menegaskan hasil pemilihan Pansel DPRK tidak mengalami intervensi dari pihak manapun.
“Dalam pemilihan ini, kami memastikan tidak ada intervensi yang dilakukan, karena proses ini didasarkan pada mekanisme tanpa kampanye. Ini adalah mekanisme pengangkatan yang sepenuhnya berlandaskan musyawarah adat yang dilakukan oleh masyarakat adat,” ungkap Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere saat ditemui sejumlah wartawan, Selasa (4/06/2024).
Ali Baham Temongmere menjelaskan bahwa proses pemilihan Pansel DPRK memang tidak melibatkan intervensi, sebab mekanismenya tidak memperbolehkan kampanye seperti dalam pemilihan umum partai politik. “Keputusan ini murni hasil musyawarah dari masyarakat adat Papua Barat, sehingga intervensi tidak relevan dalam konteks ini,” tambahnya.
PJ Gubernur menjelaskan proses Pemilihan Pansel DPRK ini merupakan mekanisme pengakatan yang berbeda dengan pemilihan umum partai politik, sehingga tidak ada intervensi dari siapapun.
“Dalam mekanisme yang berbeda dengan pemilihan umum partai politik, kami memastikan bahwa hasil pemilihan ini benar-benar merupakan hasil musyawarah dari masyarakat adat itu sendiri,” jelasnya.
“Pj Gubernur Papua Barat berharap panitia seleksi yang telah dilantik dapat menjalankan tugasnya dengan baik agar keputusan yang dihasilkan benar-benar mewakili suara dari musyawarah bersama di masyarakat adat,” pungkasnya. ( PFP-01 )