PinFunPapua.com, Manokwari – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Papua Barat menggelar kegiatan Pesta Sinoli (Pekan Data dan Statistik – Sinergi Stabilitas Inflasi dan Akselerasi Industri) sebagai langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Acara ini digelar di Atrium Manokwari City Mall, dengan tujuan memperkuat sinergi antara Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Papua Barat dalam upaya menjaga stabilitas inflasi dan meningkatkan akselerasi industri di wilayah tersebut.
Pesta Sinoli berfokus pada penerapan regulasi daerah yang selaras dengan upaya pengendalian konsumsi rumah tangga, guna menjaga tingkat inflasi yang terkendali dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Acara ini mencakup berbagai kegiatan, seperti pameran publikasi data statistik, layanan publik, pameran produk pangan lokal, serta UMKM unggulan Papua Barat.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat, Setian, dalam sambutannya menyatakan bahwa Pesta Sinoli akan menjadi agenda tahunan rutin Bank Indonesia di Papua Barat. Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya konkret untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengelolaan keuangan yang lebih baik, khususnya dalam konteks pengendalian konsumsi rumah tangga.
“Kegiatan Pesta Sinoli ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak serta memberikan dukungan kepada pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) agar dapat berkembang dan berkontribusi terhadap ekonomi daerah,” ujar Setian.
Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, yang dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif Bank Indonesia untuk menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin. Menurutnya, Pesta Sinoli tidak hanya penting untuk menjaga stabilitas inflasi di Papua Barat, tetapi juga berperan besar dalam memperkuat sektor industri lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan Pesta Sinoli ini yang mampu menjadi wadah sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam pengendalian inflasi serta akselerasi pertumbuhan industri di Papua Barat. Acara ini juga memberikan peluang besar bagi pelaku UMKM untuk menunjukkan potensi mereka,” ujar Gubernur Ali Baham Temongmere.
Selain talk show yang bertema “Pengelolaan Keuangan untuk Pengendalian Konsumsi Rumah Tangga di Provinsi Papua Barat,” Pesta Sinoli juga menghadirkan pameran booth yang menyediakan informasi terkini tentang data statistik ekonomi, pelayanan publik, serta ketahanan pangan. Para peserta yang hadir dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh informasi dan edukasi yang relevan, sekaligus menjajaki produk-produk lokal unggulan yang dipamerkan oleh UMKM dari berbagai daerah di Papua Barat.
Pesta Sinoli diharapkan menjadi langkah awal untuk memperkuat kolaborasi antara berbagai pihak dalam menjaga stabilitas ekonomi Papua Barat. Dengan diselenggarakannya acara ini secara rutin, Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Papua Barat berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Kegiatan ini tidak hanya penting bagi stabilitas inflasi, tetapi juga berperan dalam mengakselerasi industri lokal dan menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat Papua Barat. (JN)
