Ratusan Pelaku UMKM Warnai Wisata Kuliner Khas Nusantara di Manokwari Selatan

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Otsus, Roberth Rumbekwan,Wakil Bupati Kabupaten Manokwari Selatan, Wempy E. Rengkung, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Papua Barat, Stepanus Selang saat foto bersama lapangan Garuda Ransiki diikuti 115 pelaku UMKM dengan beranekaragam sajian, Jumat (16/12/2022). (FOTO : Kominfo Papua Barat)

PinFunPapua.com, Manokwari Selatan – Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) menyelenggarakan Wisata Kuliner UMKM Khas Nusantara. Acara terpusat pada lapangan Garuda Ransiki diikuti 115 pelaku UMKM dengan beranekaragam sajian, Jumat (16/12/2022).

Membacakan sambutan tertulis Penjabat Gubernur Papua Barat, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Otsus, Roberth Rumbekwan menyebut dampak pandemi covid-19, pemerintah terus mendorong upaya pemulihan ekonomi daerah semakin meningkat. Dirinya mengajak semua pihak terus mendorong dengan berbagai kebijakan yang berpihak kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah demi kesejahteraan.

Selain itu pengembangan UMKM menjadi penting dan strategis sebagai tumpuan sumber pendapatan karena ujung tombak perekonomian nasional maupun daerah.

“Ada tiga hal untuk mendorong bangkitnya kembali roda perekonomian. Penekanan inflasi daerah, tingkat kemiskinan dan konsumsi daerah,” Ujarnya.

Manfaat lain dilaksanakan kegiatan tersebut bertujuan agar masyarakat dapat mengetahui dan mencintai makanan khas sekaligus ajang promosi hingga mancanegara.

Wakil Bupati Kabupaten Manokwari Selatan, Wempy E. Rengkung menambahkan suatu kehormatan atas kepercayaan Pemprov Papua Barat melaksanakan event wisata kuliner di daerahnya. Dirinya meyakini dibalik kekayaan alam Manokwari Selatan dari sisi pertanian dan perkebunan, serta kegiatan ini merupakan salah satu upaya bangkitkan ekonomi UMKM.

Disamping itu adanya krisis pangan sebagai informasi global harus diantisipasi dengan meningkatkan pendapatan. Selanjutnya perlu adanya inovasi kuliner khas dengan memanfaatkan hasil Bumi di Manokwari Selatan.

“Pada era globalisasi saat ini makanan tradisional semakin tidak populer dan hampir kalah dengan makanan luar, kita perlu menyikapi persoalan yang ada. Kita harus tumbuh kembangkan, hari ini suatu catatan bahwa UMKM harus tumbuh sehat mempu berdaya saing,” Tambah Wabup Rengkung.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Papua Barat, Stepanus Selang melaporkan tujuan utama kegiatan sebagai dukungan kepada pelaku UMKM khususnya di bidang kuliner tetap semangat. Selain itu merangsang pelaku UMKM menumbuhkan daya kreatif, saya saing, nilai tambah produksi dan meningkatkan pemasaran produk.

“Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah semakin meningkatnya pendapatan pelaku UMKM,” Tandasnya.

Dalam kesempatan itu telah diserahkan bantuan tenda dan stimulus sebesar 1 juta 5 ratus ribu oleh pemerintah Papua Barat kepada 115 peserta.(red/rls)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *