MANOKWARI, PinFunPapua.com – Ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Judson Ferdinandus Waprak, menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan toleransi beragama di Kabupaten Manokwari. Hal ini disampaikannya seiring dengan komitmen pemerintah daerah dalam menertibkan peredaran minuman keras serta menciptakan lingkungan yang kondusif bagi masyarakat.
“Kami mendukung langkah-langkah yang diambil oleh Bupati Manokwari untuk menutup peredaran minuman keras di daerah ini. Tanah ini harus kita jaga demi kehormatan dan martabat hidup masyarakat,” ujar Waprak.
Ia juga menyoroti pentingnya peran seluruh elemen, termasuk aparat kepolisian, dalam menjaga keamanan di Manokwari agar kota ini tidak dikenal sebagai tempat tindakan kriminal dan anarki. Sebagai lembaga kultur, MRPB berharap bahwa filosofi rumah kaki seribu dapat menjadi rumah besar bagi kami semua yang ada di atas tanah Manokwari tanah injil bagi kita semua.
“Kami ingin Manokwari tetap dikenal sebagai Kota Injil, bukan kota yang identik dengan pencurian atau tindakan anarkis. Masyarakat harus bertanggung jawab dalam menjaga stabilitas daerah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Waprak menekankan bahwa menjaga toleransi antarumat beragama merupakan kunci utama dalam mencapai perubahan yang diharapkan oleh seluruh masyarakat Papua. Ia berharap seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, dapat bersama-sama menciptakan kenyamanan dan kesejahteraan di atas Tanah Injil ini. (red/rls)