FAKFAK, PinFunPapua.com — Dalam rangka mengantisipasi potensi gangguan keamanan selama peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada Kamis, 1 Mei 2025, Komando Resor Militer (Korem) 182/Jazira Onim menyiagakan 90 prajurit di Markas Korem 182/JO, Distrik Fakfak Barat, Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Penyiagaan kekuatan ini dipimpin langsung oleh Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Korem 182/JO, Mayor Kav Feby Mosses Abdillah, melalui apel siaga yang dilaksanakan pada Kamis pagi (1/5/2025). Dalam arahannya, Mayor Mosses menyampaikan bahwa pengamanan dilakukan sebagai bentuk kesiapan Korem dalam mendukung tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia, khususnya Polres Fakfak, dalam menjaga stabilitas dan ketertiban umum di wilayah setempat.
“Dalam sejarahnya, Hari Buruh adalah momentum penting yang menjadi simbol perjuangan panjang para pekerja di seluruh dunia. Kita siaga untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif, terlebih jika terjadi gangguan atau kerusuhan dalam aksi demonstrasi. Korem 182/JO siap mendukung penuh aparat kepolisian,” ujar Mayor Mosses dalam sambutannya.
Dari total 90 personel yang dikerahkan, sebanyak 37 prajurit ditempatkan dalam status Siaga Siap Gerak dan tetap berada di markas untuk merespons cepat apabila terjadi keadaan darurat. Sementara itu, 53 prajurit lainnya disiagakan dalam status Stanby On Call, yakni menjalankan tugas rutinnya sembari siap digerakkan sewaktu-waktu jika situasi memerlukan.
Langkah antisipatif ini difokuskan pada titik-titik vital di wilayah Kabupaten Fakfak, seperti pelabuhan, pasar, dan ruang-ruang publik lainnya yang berpotensi menjadi lokasi berkumpulnya massa. Korem 182/JO menegaskan bahwa pendekatan pengamanan dilakukan secara terukur, humanis, dan sesuai prosedur, guna memastikan seluruh kegiatan masyarakat tetap berjalan dengan aman dan tertib.
Korem 182/JO juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar. Komunikasi dan koordinasi antara aparat TNI dan Polri terus diperkuat sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Papua Barat, khususnya menjelang dan selama peringatan Hari Buruh 2025. (Risman)