FAKFAK, PinFunPapua.com – Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 182/Jazira Onim, Kolonel Inf. Irwan Budiana, S.E., M.M., M.Han., menegaskan komitmen TNI Angkatan Darat dalam mendukung ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Pernyataan ini disampaikan saat ia meninjau langsung lahan pertanian seluas 15 hektare di Distrik Bomberai, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, pada Sabtu (24/5/2025).
Kegiatan peninjauan tersebut merupakan bagian dari program pengembangan pertanian dan urban farming yang dicanangkan Korem 182/JO sebagai wujud nyata kontribusi TNI AD terhadap pembangunan berkelanjutan di daerah. Turut mendampingi Danrem dalam kunjungan itu antara lain Dandim 1803/Fakfak Letkol Inf. Lukman Permana, Kasi Intel Letkol Arh. Anton Subhandi, Kasi Ops Mayor Inf. R. Suwara, Kasi Log Mayor Arh. Sulistyo, Kapenrem Kapten Chk. Frenky, dan Danramil Bomberai Letda Inf. Basri Pioner.
“Peninjauan ini merupakan bagian dari langkah awal untuk memastikan kesiapan lahan yang akan digunakan untuk penanaman padi. Kami berharap pengembangan sektor pertanian ini dapat memperkuat ketahanan pangan di wilayah Papua Barat, khususnya Kabupaten Fakfak,” ujar Kolonel Inf. Irwan Budiana dalam keterangannya.
Ia menambahkan, pemanfaatan lahan tidur menjadi lahan produktif merupakan strategi yang tepat untuk memberdayakan masyarakat, terutama para petani lokal. Sinergi antara TNI AD, pemerintah daerah, dan Dinas Pertanian Fakfak menjadi faktor kunci dalam mewujudkan program ini secara optimal.
“Langkah ini bukan hanya untuk meningkatkan produksi pangan, tetapi juga untuk memperkuat ekonomi masyarakat. Kami ingin TNI hadir tidak hanya sebagai alat pertahanan negara, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” tegas Danrem.
Ia juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang menekankan pentingnya keterlibatan TNI dalam berbagai sektor pengembangan masyarakat.
Dengan peninjauan ini, Korem 182/JO menunjukkan komitmen kuat untuk terus bersinergi dalam mewujudkan ketahanan pangan yang mandiri, berkelanjutan, dan berkualitas di wilayah timur Indonesia. (Risman)